Memberikan anak asupan nutrisi yang cukup dan berimbang tentu menjadi harapan semua orang tua. Tak heran
jika Bunda, Ayah, juga orang tua lain tidak hanya akan coba menyuplai gizi buah
hati dari makanan saja, namun juga dari suplemen untuk daya tahan tubuh anak. Akan tetapi, tidak semua orang tua tahu soal aturan pakai suplemen
si buah hati hingga malah memberikan porsi yang berlebih
dari kebutuhannya. Nah, supaya buah hati Bunda mendapatkan asupan suplemen
yang tepat, simak informasi mengenai tips memilih
suplemen di bawah ini, ya!
- Selalu pertimbangkan kebutuhan fisik dan
aktivitas si buah hati
Tips pertama
ialah mempertimbangkan kebutuhan gerak fisik dan aktivitas buah hati Bunda. Sebab, kebutuhan vitamin dan mineral—yang
terkandung dalam suplemen—setiap anak bergantung pada kondisi fisik dan aktivitas sehari-harinya.
Contohnya, anak
yang sering berolahraga paling membutuhkan kalsium, zat besi, dan vitamin D. Oleh
karena itu, pilihlah jenis suplemen yang sesuai dengan kondisi fisik dan
aktivitas sehari-hari si buah hati.
- Perhitungkan usia dan jenis
kelamin anak
Tips kedua adalah menilik kembali usia dan jenis kelamin anak. Sebab, kedua
hal ini juga menentukan jenis suplemen apa yang harus didapat oleh si kecil. Sebagai
contoh, anak berusia 2 hingga 2 tahun
membutuhkan lebih banyak vitamin C, kalori, dan sayuran daripada anak berusia 4
sampai 8 tahun. Jadi, sebutkanlah usia juga jenis
kelamin anak pada apoteker ketika Bunda hendak membeli suplemen di apotek atau
toko obat-obatan.
- Pertimbangkan dosis dan
kebutuhan vitamin anak
Secara teknis, suplemen merupakan nutrisi tambahan bagi tubuh yang terbuat
dari beragam vitamin serta mineral. Nah, setiap jenis suplemen ini tentu
disusun berdasarkan kandungan vitamin juga mineral yang berbeda-beda. Oleh
karena itu, jangan pernah luput untuk melihat dosis serta komposisi suplemen
buat si kecil sebelum Bunda membelinya.
- Pilih suplemen berbentuk serbuk atau minyak tetes
Tips terakhir yang bisa Bunda terapkan ialah memilih suplemen
berbentuk serbuk atau minyak tetes
yang bisa dicampurkan ke dalam makanan dan minuman si buah hati. Sehingga, Bunda tidak akan terlalu kesulitan ketika harus memberikan si kecil
suplemen.
Demikianlah ulasan tentang cara memilih suplemen
yang tepat untuk buah hati Bunda. Semoga informasi dalam artikel ini berguna
untuk Bunda, ya.
